Volley Ball Championship, Garuda Menang

Senin, 21-04-2008 17:12:07

Tim Bola Volley Kontingen Garuda berhasil mengalahkan Kontingen Belgia dengan skor 3-0 dalam pertandingan hari pertama UNIFIL Intercontingent Volley Ball Championship yang digelar di Markas Satgas Yon Mekanis TNI Konga XXIII B, tepatnya di UN Posn 7-1 Adshit Al Qusayr Lebanon Selatan pada hari Senin (7/4).
Tim Indonesia yang diasuh oleh Mayor Inf Basuki, dengan komposisi pemain berpostur tubuh rata-rata 167 Cm mampu bermain cantik dan mengatasi para pemain Belgia yang memiliki postur tubuh jauh lebih tinggi yaitu rata-rata 175 Cm. Kemenangan Kontingen Indonesia mengikuti Kontingen Ghana yang pada pertandingan sebelumnya berhasil mengalahkan tim dari Kontingen India dengan skor 3-1.

Sebagaimana diketahui, turnamen volley antar kontingen UNIFIL ini merupakan pertandingan rutin yang dilaksanakan setiap tahun untuk saling mengadu dan mengasah kemampuan di bidang olah raga, khususnya bola volley dalam rangka memelihara stamina dan kebugaran fisik serta mental prajurit-prajurit yang tergabung dalam Misi Perdamaian PBB di Lebanon Selatan. Selain itu diharapkan pula, melalui turnamen ini dapat meningkatkan rasa sportivitas dan kerjasama antar kontingen di lapangan.
Pada tahun ini, Kontingen Indonesia mendapatkan kehormatan dari UNIFIL untuk menjadi panitia sekaligus penyelenggara turnamen yang pada tahun lalu digelar di Markas Kontingen India. Menurut ketua panitia Mayor Inf Basuki, Kontingen Indonesia selama ini dinilai sangat partisipatif dalam setiap pertandingan olahraga yang digelar, baik di tingkat Sektor maupun di tingkat UNIFIL sehingga diputuskan untuk penyelenggaraan turnamen volley ball pada tahun ini diselenggarakan di Markas Kontingen Indonesia.
Undangan untuk mengikuti turnamen telah disampaikan kepada seluruh kontingen UNIFIL, baik yang berada di Sektor Barat maupun di Sektor Timur. Saat technical meeting pada hari Jumat (4/4) lalu, 6 kontingen menyatakan siap menjadi peserta dan sanggup mengikuti seluruh pertandingan dalam turnamen yang diselenggarakan selama 1 minggu berturut-turut mulai tanggal 7 April sd. 14 April 2008. Enam Kontingen itu ialah Indonesia, Belgia, Tanzania, Ghana, Nepal dan India.
Lebih lanjut, Koordinator bidang teknis Mayor (Marinir) Nawawi menjelaskan para peserta dibagi menjadi 2 grup, yaitu A dan B. Grup A terdiri dari Ghana, India dan Nepal sedangkan Grup B terdiri dari Indonesia, Belgia dan Tanzania. Pada babak penyisihan, setiap grup akan bertanding dengan sistem setengah kompetisi dimana setiap tim akan bertemu. Tim yang menjadi juara grup ialah yang memperoleh skor kemenangan paling tinggi. Selanjutnya pada babak semifinal, setiap juara grup akan diadu dengan runner up dari grup yang berbeda. Puncaknya pada partai final, setiap pemenang pada babak semi final akan bertanding untuk memperebutkan trophy sekaligus medali emas sedangkan ke-2 tim yang kalah pada babak semi final akan dipertemukan untuk memperebutkan medali perunggu.
Wadan Satgas Yon Mekanis TNI Kontingen Garuda (Konga) XXIII B Letkol (Marinir) Ipung Purwadi seusai melakukan serve pertama yang menandai secara resmi dibukanya turnamen ini, menjelaskan bahwa Tim Kontingen Indonesia sebelumnya telah berupaya untuk mempersiapkan diri di sela-sela padatnya kegiatan dalam rangka menjalan tugas pokoknya sesuai mandat Resolusi DK PBB 1701. Diharapkan dengan persiapan tersebut, Kontingen Indonesia dapat meraih hasil yang optimal. Apalagi pada pertandingan bola volley di tingkat Sektor Timur UNIFIL beberapa waktu lalu, Kontingen Indonesia telah berhasil menjadi juara pertama sehingga tentunya sudah memiliki modal awal untuk meraih keberhasilan yang sama.